Sabtu, 11 Mei 2013

Jalan-jalan bersama sahabat ke Gunung Sumbing

Hello everybadeeeeeeh...sudah lama tidak posting sesuatu yang menarik di blog ini. Dikarenakan banyaknya kesibukan aktivitas sehari-hari (kuli-yeah) dan banyaknya tugas yang begitu menumpuk. Kisah ini berawal dari sebuah wacana yang berubah menjadi realita. Beberapa minggu yang lalu, sekitar pertengahan bulan April, saya dengan beberapa rekan sahabat saya PENJARA (penjelajah rimba ceria :p) ingin mencari sebuah wahana refreshing yang biasa dilakukan oleh kami, yaitu mendaki. 

Yayaya...wacana hanya sekedar wacana jika tidak direalisasikan, Planning semula yang bermula ingin mendaki Gunung Ungaran pun tertunda ketika pada akhirnya kami (saya, wawan, yudha, stigma) memutuskan untuk melakukan pendakian ke Gunung Sumbing. Ya, kami tak tahu pasti medan di gunung tersebut, dan usut punya usut teman kami si Wawan pernah melakukan pendakian ke gunung tersebut dan pada akhirnya setelah adanya paksaan dari rekan-rekan lainnya Wawan pun mau untuk menemani kita untuk melakukan pendakian ke gunung tersebut. Gunung Sumbing sebuah gunung yang terdapat di Pulau Jawa, Indonesia. Tegak setinggi 3.371 meter, gunung ini terletak di tiga kabupaten yakni Kabupaten Magelang, Temanggung dan Wonosobo. 

Gunung Sumbing mempunyai kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung. Sebagian besar wilayah di gunung ini telah digunakan untuk lahan pertanian. Di puncaknya gunung ini mempunyai kawah yang masih aktif. Pada akhirnya kami bersepakat untuk melakukan pendakian ke Gunung Sumbing pada tanggal 8 Mei 2013, Yudha atau si Mblombi mengajak temannya yang bernama Damar untuk ikut serta dalam pendakian ke Gunung Sumbing tersebut, begitu pula dengan Stigma yang mengajak temannya yang bernama Aan untuk menemaninnya.

daaaaan...inilah kami..taraaaaaa
Angga Visca
Yudha (mblomby)

Ramdhan K.H - Wawan
 
Stigma
Damar
A'an
Lanjut ya...

Kami (Saya, Wawan, Yudha, Damar) kumpul semua di kediaman Damar pada pukul 15.00 pada hari Rabu tanggal 7 Mei 2013. Setelah packing masing-masing kami semua berangkat menggunakan transportasi darat beroda 4 yaitu mobil. Didalam perjalanan kami menghampiri Stigma di rumahnya sekitar jalan magelang, dan setelah itu menuju ke Temanggung dari rumah Stigma pukul 17.00. Sesampainya di daerah Temaanggung, teman Stigma yang berencana ikut pendakian yang bernama A'an kita jemput di daerah Temanggung di Kawasan daerah kaki Gunung Sumbing. Dan Alhamdulillah A'an mempunyai teman di daerah gunung sumbing tersebut. Teman A'an tersebut bernama Mas Andi atau sering di panggil Bogel, Mas bogel ini orangnnya sangat baik sekali, sehingga dalam melakukan pendakian, kami dipersilahkan untuk beristirahat di rumahnya dan disediakan pula hidangan makanan dan kopi untuk kami, dan kita tidak perlu mengeluarkan uang guna membayar Base Camp, tapi kami tetap melakukan pembayaran administrasi pendakian Gunung Sumbing sebesar Rp.6000,-. Kami sampai kediaman Mas Bogel pukul 20.00 dan hendak melanjutkan pendakian pada pukul 22.00.

Perjalanan pertama...

Sebelum melakukan pendakian kami semua bersama-sama re-packing dan berdoa terlebih dahulu agar diberikan keselamatan dari berangkat perjalanan hingga pulang sampai rumah masing-masing. Dan perlu di ingat kediaman rumah Mas Bogel ini berada di ketinggian 1390 Mdpl, dan Suhu udara di sini sudah lumayan dingin..sekitar 19*C
Rumah Mas Bogel


Base Camp - Pos 1
Kira-kira membutuhkan waktu perjalanan sekitar 2 Jam untuk melalui dari rumah mas Bogel hingga pos 1, jalur di sini lumayan jauh dan belum begitu terjal.Selama perjalanan menuju Pos 1, kami di suguhi pemandangan alam berupa ladang-ladang persawahan warga yang digunakan untuk bercocok tanam, ladang tersebut kebanyakan ialah sayuran bunga kol dan tembakau. Saat akan mencapai Pos 1, akan ada Sumber Mata air yang cukup bersih tepat di bawah Pos 1.

Pos 1- Pos 2 (memorandum)
Perjalanan dari pos 1 menuju pos 2 juga memerlukan waktu sekitar 2 Jam lebih, jalur di sini sudah memasuki wilayah hutan rimba gunung sumbing. Dan beruntung, sebelum pendakian, Gunung Sumbing telah diguyur hujan, sehingga saat melakukan pendakian kita tidak diganggu oleh keadaan tanah yang berdebu. Pos 2 terletak di bawah Memorandum korban meninggal di Gunung Sumbing, tapi kebanyakan pendaki tidak singgah ke Pos 2, melainkan langsung menuju tempat Memorandum tersebut. Setelah sampai ke Memorandum tersebut kita semua ber istirahat yang cukup lama di situ karena tempatnya yang cukup luas dan hangat.

Memorandum - Pestan
Sekitar pukul 2 pagi kita beranjak dari memorandum menuju pestan. Dalam perjalanan menuju Pestan, jalan begitu curam dan licin, butuh kewaspadaan ekstra di track ini dikarenakan jalurnya yang sangat licin.

Pestan 05.15

Sesampainya di sana kami terkagum dengan apa yang kami lihat, berada tepat di depan dan berbelakan dengan gunung sindoro yang sama gagahnya dengan gunung Sumbing.

2530Mdpl

Gunung Sindoro dari Pestan (Gunung Sumbing)

Sesampainya di sana kita sempatkan untuk istirahat sejenak dan berfoto-foto ria, hehe maklum, panorama di sini cukup manis dan membuat mata fresh serta mengagumi ciptaan kuasa tuhan Allah SWT.


Setelah melakukan sesi narsis kita pun bergegas untuk membangun tenda di pos pestan ini, dan jikalau kamu ingin tahu, pestan ini singkatan dari Pasar Setan hmmmm serem juga..wkwkw



dan taraaaaaaaaaaaa...tenda kami sudah berhasil terbangun dengan kokoh dan kuat :')

Semua bergegas untuk mengeluarkan logistic dan kami pun memulai untuk masak dan sarapan untuk menambah tenaga melakukan summit attack nanti.
Masakan yang dihidangkan kali ini cukup enak, kami makan ayam goreng dan bakar dan tempe goreng, serta tidak lupa menggunakan Sambal bawang untuk melengkapi nikmatnya hidangan tersebut.

Setelah sarapan kita semua melakukan packing untuk persiapan menuju puncak gunung sumbing. Setelah packing, kita istirahat sejenak dan tidur sekitar 2 jam untuk memulihkan kondisi yang lemah setelah melakukan pendakian pada malam hari.

Pestan - Pasar Watu
Dari Pestan menuju pasar watu kira-kira membutuhkan waktu 1,5 Jam. jalan di sini terjal dan berkerikil. Namun memiliki pemandangan yang elok nan menyejukan mata kita.
 

Pasar Watu - Watu Kotak
Dari Pasar watu menuju watu kotak memerlukan perjalanan sekitar 1 jam lebih. Dan lagi, track di sini cukup terjal dan berkerikil.
 
 Kami beristirahat sekitar 20 menit di pos ini, dan di pos ini pemandangannya sangat bagus sekali !! Subhanallah.
Watu Kotak.

Setelah lama ber istirahat kita melanjutkan perjalanan menuju Puncak gunung Sumbing, dan lagi, lagi dan lagi, track malah bertambah jauh lebih terjal daripada track-track sebelumnya. Di track ini tangan kami pun dipaksa untuk dipakai memanjat batu-batuan yang lumayan tinggi, tangan kami digunakan untuk berpegangan pada bebatuan untuk menstabilkan tubuh kita agar tidak terpeleset dan jatuh..dan sekitar 2 jam dari watu kotak, pada akhirnya kita sampai pada puncak Gunung Sumbing.



Pemandangan di Puncak Gunung Sumbing
Tebing Puncak


above cloud for real.

Di Puncak ini kita bisa melihat kokohnya batu-batuan tebing yang mengitari puncak gunung sumbing. Kawah belerang Gunung Sumbing pun masih sangat aktif. Di bagian kawah tersebut terdapat makam yang masih dikeramatkan oleh warga, Makam Ki Ageng Makukuhan. Biasanya, ziarah berlangsung setiap malem selikuran (21 Ramadhan).

setelah itu sekitar jam 3 kita memutuskan untuk turun menuju Pos Pestan, dan setelah sampai Pos Pestan kami mulai berkemas-kemas menuju Base Camp rumah Mas Bogel. Setelah Sampai di rumah Mas Bogel, kami pun mulai membersihkan diri, makan malam dan berisitrahat menginap untuk pulang di keesokan harinya.
Itulah sepenggal celoteh petualangan bersama para sahabat-sahabatku ke Gunung Sumbing.
Di sana kau akan belajar apa itu arti KESABARAN. (Angga Visca)

8 komentar:

Unknown mengatakan...

great team, useful information, and awesome photos! I wish I could be like you guys, someday haha. this blog really inspires the youth generation.

Anggavisca.blogspot.com mengatakan...

thanks armeiliah for the comment :)

Muhtar Yogasara mengatakan...

kapan aku di pajang fotonya ? diceritakan disitu wkwkwk

permulaaan bagus untuk mau menulis "Verba Volant Scripta Manent" tapi ada quote bagus "great people discuss an Idea but small people discuss person" jadi intinya ayo buat gagasan ntah tentang gunung, politik, hukum, cewe dan sebagainya


cahyooooooo

What's Gone is Done mengatakan...

well done! Epic journey!!
semoga dapat bermanfaat dan dapat membuka pikiran ataupun wawasan, salah satu cara untuk mencintai tanah air ini.. dengan menjelajai dan tentunya tidak merusakknya :)
alam Indonesia itu indah!! MERDEKA!!

Anggavisca.blogspot.com mengatakan...

@Muhtar Yogasara : Ayolah kapan lagi kita naek barengan...tar gw masukin potonya elu dah hahaha, elu mah gagasannya cewe2 mulu! btw, thanks yah

@Andrew : thanks ndre, ayo naek merbabu lagi..jangan pernah kapok, kapok mungkin di awal, kalo udah sampe puncak dan bisa merasakan nikmat tuhan berupa alam, kita akan banyak2 bersyukur

firdaus sunardi mengatakan...

keren-keren fotonya gan
jangan lupa kunjungi dan follow tulisanpartamo.blogspot.com

Anggavisca.blogspot.com mengatakan...

@firdaus : thanks gan dah mampir hehe..okeee followback yee

jalan-jalan lagi mengatakan...

Bagus-bagus pemandangannya. Jadi pengen naik gunung Sumbing nih. Mampir ke blog ane gan ; andromedocahyo.blogspot.com