Senin, 12 Desember 2011

My Hero ? CHE !!!

      Kenapa saya suka banget dengan jalan-jalan berpetualang atau traveling ? sebab dengan jalan-jalan dan traveling minimal saya bisa merasakan apa yg che Guevara ( saya sebut Che) saat itu. Bahwa bisa keluar dr zona aman itu ternyata menarik.  Saya bisa tahu bahasa,kultur ,budaya yg beda dengan tempat saya tempati. Che muda juga demikian, berkeliling amerika selatan dengan sepeda motor. Dengan seperti itu kita bisa melihat hidup dengan cara yg beda menurutku.


      Che Guevara, hmm...Siapa yang tidak kenal sosok seperti itu ? Yaa...mungkin anda memang tidak mengenali siapa nama icon heroic tersebut, namun anda pasti sudah sering melihat wajahnya sering terlukis dan terpampang sebagai stiker, poster sebagai simbol revolusi. Ia sesosok pria yang mempunyai ambisi yang kuat untuk memerdekaan hak kebebasan, dan di blog saya ini, saya akan mencoretkan secuil cerita kisah perjuangan tentang beliau..

Ernesto Guevara Lynch de La Serna 
      Lahir di Rosario, Argentina, 14 Juni 1928 meninggal di Bolivia, 9 Oktober 1967 pada umur 39 tahun . Ia adalah pejuang revolusi Marxis Argentina dan seorang pemimpin gerilya Kuba dan Ia seorang yang sangat menggilai segala macam jenis cerutu.

Setelah kuba meraih kemenangan revolusinya, maka fidel castro mengutus che untuk berkunjung ke 14 negara asia.  Pada tahun 1955, setelah berkunjung ke Jakarta, che saat itu mampir ke borobodur. Kedekatan dengan Indonesia cukup erat, ini di tunjukan dalam foto che bersama soekarno yg sangat hangat sekali.

Beberapa foto Che saat berkunjung di Indonesia :

Che saat di Candi Borobudur

  
Ir.Soekarno - Che Guevara




Che dan Rokok.
      Havana adalah tempat penghasil daun tembakau yg enak untuk menjadi rokok cerutu. Hamper semua petani disana adalah tani tembakau, bahkan saat ini , rokok cuba di toko2 online masih merajai harga yg mahal bahakan ada yg termahal. Anda pastis sering menemukan foto2 che yg lagi “ngemut” rokok, kira2 begitulah kecintaan che tentang tembakau Havana itu , Hehehe :)

jress

Che dan mate
      Che itu kelahiran argentina, bapaknya adalah petani mate yg termasuk sukses di argentina. Kalo di Indonesia mate itu semacam “TEH’, cuman dalam penyajian beda seperti di foto yang saya upload hehehe . Mate biasanya di sajikan dalam kondisi air panas mumpal-mumpal dan akan terasa enak. Rasanya aneh, agak pahit dan rasa tehnya sangat kuat.





Che dan kematian
Di bawah ini adalah foto jenazah che.  Meninggal  9 oktober di Bolivia.




Dan hingga saat ini saya masih percaya dengan quote ini :

"The revolution is not an apple that falls when it is ripe. You have to make it fall "
































































































Kamis, 08 Desember 2011

planing tahun baru 2012 !

        Sekitar 1 bulan lagi kita akan bertemu Tahun baru 2012, nah pas banget nih waktu 1 bulan ini kita persiapkan untuk liburan kemana. anda yang belum punya tujuan tahun baruan bisa pilih deh tempat mana saja yang nantinya cocok untuk anda kunjungi dan berpesta tahun baru 2012.

tahun baru @pantai



Hmm. Waktu 1 bulan ini juga pas buat ngumpulin duit hehe..yoi, persiapkan segalanya dan yang pertama budget harus lebih dari cukup. Berikut beberapa pilihan tempat wisata tahun baru 2012  :

1. Pangandaran, Jawa Barat

Anda warga Jawa Barat, Cilacap, dan Jakarta. Mungkin pangandaran sudah familiar. Tempat ini memang selalu saja ramai dikunjungi wisatawan saat-saat liburan seperti Tahun baru. Seluruh daerah wisata Pantai Pangandaran penuh sesak oleh pengunjung. Mungkin anda yang telat dateng bisa saja gak kebagian tempat nginep dan terpaksa bikin tenda di pinggir pantai. Nah, lebih bagus anda pesan penginapan seminggu sebelum hari-H tahun baru yaa :)
Bagi anda yang memiliki budget pas-pasan dan memang gak niat untuk tidur di penginapan, sebaiknya sedia tenda. karena seperti yang sudah-sudah, Tahun baru selalu hujan.

H-1 Jalan menuju Pangandaran selalu padat merayap. Terkadang kemacetan bisa sampai beberapa kota sebelum Pangandaran. dan dari Bandung-Pangandaran bisa lebih dari 10 Jam, waktu normal hanya 5-6 jam.

2. Jogjakarta

Nah ini juga tempat favorit untuk tahun baruan. Di Kota ini sering banget diadakan festival musik dan kebudayaan, apalagi pas tahun baru. Disetiap penjuru kota Jogjakarta penuh dengan festival. Anda gak akan kehabisan acara disini. Seperti di Kota-Kota besar lainnya, menjelang detik-detik tahun baru seluruh penjuru jalan Kota Jogjakarta akan padat merayap. Tips nya agar tidak kebingungan mencari jalan, sebaiknya anda tentukan dulu tempat yang akan anda tuju di kota jogja, anda datang beberapa jam sebelumnya agar gak terkena macet. Jalan yang pasti macet biasanya jalan Malioboro dan sekitarnya segala arah yang mengarah ke Malioboro, serta Jalan Solo yang melewati Ambarukmo Plaza.Namun Tahun baruan di Jogja pasti akan disuguhi dengan kebudayaan-kebudayaannya yang sangat kental.

Kalau saya tahun  baru di Jogjakarta lebih asik di Kaliurang. Coba deh, ajak temen-temen ke kaliurang, tempat ini selain dingin,juga bisa untuk introspeksi apa yang harus kita renungkan di tahun 2011 agar menjadi insan lebih baik di 2012, bagi yang menyukai suasana tenang dan sepi saya rekomendasikan tempat ini dan sekaligus kita juga bisa melihat indahnya kota Jogjakarta dari daerah Kaliurang.

3. Bali

Bali memang gak ada habisnya. Orang luar kalau mendengar Indonesia pasti yang pertama mereka kenal adalah Bali. Pulau dewata ini memang memiliki banyak tempat wisata yang asik. Bali juga sering dijadikan tuan rumah acara kenegaraan. Jika anda dari daerah Jawa barat dan Jakarta, persiapkan saja budget. Karena biasanya menjelang tahun baru harga tiket pesawat terbang akan mahal, begitu juga dengan akomodasi selama di bali. Namun jika anda suka berwisata ala Backpacker, anda bisa membaca artikel sebelumnya yang membahas let's backpacking go to the beach guys

4. Bandung

Kota kembang sebagai barometer perkembangan propinsi jawa barat juga seru buat dijadikan tempat wisata tahun baru 2012. Seperti halnya Jogjakarta, Menjelang detik-detik pergantian tahun seluruh penjuru jalan Kota Bandung juga akan padat merayap.
Kalau anda gak begitu suka dengan keramaian, anda bisa memilih tempat wisata tahun baru 2012 di daerah lembang, disini juga seru loh dan ramai meriah. Dekat dengan tempat wisata kuliner saung panineungan atau kampung daun. Tersedia banyak penginapan dan villa. Dari atas lembang anda bisa menyaksikan kota bandung yang penuh dengan gemerlap kembang api,yang jelas kota disini gak jauh berbeda dengan kota Jogjakarta dengan suasananya yang dingin  :D

5. Lombok

Tempat yang asik buat tahun baruan 2012 rekomendasi kami untuk Lombok adalah Pulau Gili. ada 3 Pulai Gili Lombok yang masing-masing memiliki keunikan masing-masing. Wisata tahun baru 2012 selain seru dan meriah, anda juga akan dibawa kesuasana romantis ala pulau gili. Pokoknya asik banget deh di Pulau gili.  Kalau anda dari Jogjakarta, anda bisa menggunakan pesawat Garuda Indonesia langsung ke  Kota Mataram. waktu perjalanan sekitar 40 menit .




So, pilih tempat rekreasimu buat tahun baru 2012 ya guys !! tinggal sebulan lagi hlo, jangan sampai keteteran dan asal ikut temen aja, siapkan planing terlebih dahulu dan ingat yang terpenting ialah budget hahaha  :D

Senin, 05 Desember 2011

let's backpacking go to the beach guys

Semua bergantung sama budget dan minatnya aja sih hahaha. tapi kali ini saya akan coba mengulas menurut saya tempat yang saya rekomendasikan untuk kita yang suka akan keindahan pantai dan haus akan desiran ombak yang melintas di telinga kita, hahaha kunjungi selagi ada waktu luang yang cukup, budget yang cukup pula, dan haus akan petualangan !
      Kalo kamu suka pantai you must go to :
                                                          "BALI"
      Bali merupakan Pariwisata yang diakui oleh Seluruh Dunia akan keindahan alam dan kekayaan budayanya yang sangat kental, pantai di Balipun merupakan salah satu dari 10 pantai terbaik di Dunia, di sini saya akan menjelaskan 7 pantai yang menurut saya  sangat keren, di mana dan apa sajakah pantai terindah dibali tersebut?

Padang Bai
pantai padang bai
      Pantai Padang Bai terletak di pelabuhan penyebrangan Bali – Lombok yaitu Padang Bai, pantainya cukup terjaga kebersihan dan keindahannya. Bagi pemancing dan para penyelam (diver) sangat suka dipantai ini. Karena biarpun bersebelahan dengan pelabuhan tetapi biota lautnya masih sangat terjaga dengan baik. Namun hati hati kalau mau menyelam disini, terkadang arusnya sangat kencang.

Pantai Legian dan Seminyak
Pantai Legian dan Seminyak
      Memang pantai yang terletak di utara pantai kuta mempunyai suasana yang sama dengan pantai Kuta, tetapi pantai di Legian dan Seminyak yang membedakan dengan pantai Kuta adalah kebersihan dan suasana yang tidak begitu ramai. Pantai legian dan seminyak ini merupakan tempat favorite memotret sunset saya, karena suasana sunset setiap harinya tidak pernah sama dan sangat unik.

Pantai Dreamland
Pantai Dreamland
      Pantai ini sangat disukai turis turis mancanegara, pasir putihnya membentang sangat luas. Dan karang karang besar memperindah pantai ini, salah satu pantai pasir putih di bali yang sangat indah dan eksotik. Hanya sayang akses ke tempat ini agak susah karena harus memasuki komplek perumahan mewah dan jalan yang sangat curam kebawah, agar berhati hati dikala musim hujan.

Pantai Sanur
Pantai Sanur
      Daerah sanur dan sekitarnya salah satu daerah wisata yang pertama berkembang di Bali, kita dapat merasakan suasana desa dengan kedamaian dibandingkan di daerah pantai yang lain. Semenjak direnovasi besar besaran Pantai sanur saat ini berubah menjadi pantai yang sangat cantik dan bersahabat. Banyaknya aktivitas dan resort2 yang berada didaerah sanur tersebut membuat Pantai Sanur salah satu pantai alternative yang layak dikunjungi.

Pantai Amed dan Tulamben
Pantai Amed dan Tulamben
      Pantai Amed dan Tulamben adalah pantai yang bersebelahan, hampir mirip karakter kedua pantai ini. Tetapi pantai amed masih sangat perawan dan tidak banyak turis domestic yang dating kesini. Pantai Tulamben sangat disenangi oleh para Diver yang ingin menyelam disini. Karena disini terdapat kapal perang US yang karam dan tidak terlalu dalam. Sehingga pantai ini adalah salah satu pantai yang eksotik dibali.

Pantai Lovina
Pantai Lovina
      Pantai yang terkenal yang terletak di utara pulau Bali, karakter pasir disini sedikit berbeda dipantai pantai bali lainnnya karena pasir hitamnya. Selain itu yang sangat terkenal di Pantai Lovina ini adalah setiap pagi kita bisa menyaksikan segerombolan Ikan Lumba – lumba yang bermain di pantai ini, untuk melihat lumba lumba ini kita bisa menyewa perahu nelayan yang bisa dipesan dihotel atau langsung ke nelayannya. Jangan lupa membawa lensa tele dan wide, karena bisa saja tiba tiba lumba lumba tersebut muncul disamping anda.

Pantai Candi Dasa
Pantai Candi Dasa
      Disebelah timur Pulau Bali dan 2 perjalanan dari Denpasar anda akan menemui daerah wisata yang cukup dikenal yaitu candi Dasa, dan keindahan pantainya yang sangat memukau. Banyak kegiatan yang bisa dilakukan di pantai ini, salah satunya adalah snorkeling dan diving bisa anda lakukan disini.So, pilih aja pantai yang menurut kalian paling seru untuk seru-seruan bersama teman backpacking anda, yang tentunya dengan biaya yang terjangkau pula. have a nice trip guys~ :)

Selasa, 08 November 2011

BACKPACKERAN YUK !!



      Backpacker adalah derivat kata backpack. Akar katanya back dan pack. Back, yang di-Indonesia-kan ‘belakang’, berasal dari kata Inggris kuno baec. Consice Oxford Dictionary menyebut baec datang dari bahasa Jerman. Pack juga pinjaman bahasa Jerman, kata bendanya pak, kata kerjanya pakken. Penutur bahasa Jawa punya kata ‘pak’ (mis: sepuluh pak [sepuluh bungkus] ‘Jarum Filter’) dan bahasa Indonesia memiliki kata ‘paket’ (dari package) yang kira-kira semakna.
      Di dalam blog ini akan saya artikan backpacker adalah melakukan perjalanan jauh dari satu tempat tujuan ke tujuan lain yang kita tuju, kota ke kota lain bisa di negara sendiri atau ke kota di negara lain dengan biaya yang ditekan se-irit mungkin. Barang yang dibawa mengunakan ransel yang digendong di punggung. Perjalanan dilakukan dengan berbagai model transportasi seperti pesawat udara, kereta ataupun bus bahkan sepeda motor. Semua rencana itu disusun sebelumnya dengan banyak mengali data serta survey yang mendalam.
 
backpacking
      Anggapan bepergian memanggul tas punggung, berpenampilan “gembel”, menggunakan sarana transportasi publik, dan bisa menjelajah berbagai sudut bumi memang kerap menjadi rujukan untuk definisi backpacker. Ini memang tidak salah, setidaknya belum ada definisi baku dari kegiatan yang konon baru dikenal tahun 60/70-an.
      Namun kadang kita (kita? saya aja ding wkwkwk) sering melupakan semangat dan filosofi dari backpacking. Seringkali saya ber-backpacking hanya penampilan. Memanggul tas segede dosa seperti hendak camping selama setahun (sehingga berbagaibarang dibawa) dan menunjukkan latar belakang foto tempat-tempat keren di penjuru tempat, memang keren.
Tapi apakah kita, eh saya, sudah menjadi seorang backpacker?
      Aktivitas backpacking seringkali dijadikan rujukan bagi para pejalan yang ingin melakukan suatu perjalanan dengan biaya rendah dan biasanya memakan waktu yang panjang. Salah kaprah pun kerap terjadi. Semangat dan filosofinya pun tereliminasi.
Backpacking tidak semudah itu dirumuskan, meski salah kaprah tersebut mengandung beberapa unsurnya.
      Beberapa unsur-unsur penting yang bisa saya ekstrak dari berbagai definisi backpacking adalah biaya rendah, waktu yang panjang, kemandirian, perhitungan, dan interaksi dengan kehidupan setempat.
      Biaya merupakan unsur pertama. Bepergian dengan biaya serendah mungkin, merupakan salah satu ciri backpacking. Implikasinya, para pejalan sering menggunakan sarana transportasi umum karena perhitungan biaya tadi. Namun ndak menutup kemungkinan, menggunakan sarana transportasi umum bisa lebih mahal bila menggunakan kendaraan pribadi, apalagi jika transportasi publik kurang memadai di daerah tersebut.
      Kendaraan umum dipilih para pejalan untuk mencapai tujuannya, bukan hanya pertimbangan faktor biaya. Faktor interaksi dengan penduduk lokal, melihat dan merasakan secara langsung kehidupan penduduk, hingga bila memungkinkan berbincang-bincang menggunakan bahasa lokal serta memahami budaya mereka, menjadi unsur lain dari backpacking yang tidak bisa ditemukan bila menggunakan kendaraan pribadi.
      Bertanya kepada penduduk cara mencapai suatu tempat, hingga menginap di rumah-rumah penduduk, kerap kali dilakukan para backpacker untuk merasakan dan memahami kehidupan setempat.
      Hostel-hostel/losmen yang memudahkan interaksi antar pejalan yang menginap juga menjadi cara mereka untuk mengenal wilayah. Bertemu dan bertukar informasi dari sesama pejalan yang berasal dari berbagai tempat dan latar belakang budaya, tentu menjadi pengalaman tersendiri.
      Para backpacker tidak hanya mendatang tempat-tempat wisata umum, mereka juga mencoba mengetahui lebih banyak daripada wisatawan biasa yang biasanya cuma setor foto dan cerita-cerita menyenangkan. Backpacker mencoba untuk lebih dalam mengetahui berbagai hal tentang suatu tempat, sehingga selain untuk bersenang-senang, mereka juga belajar.
      Backpacker bukan hanya memuja-muja biaya rendah, nggak harus ngirit sengirit-ngiritnya. Ada faktor lain yang perlu dipertimbangkan, yaitu waktu. Waktu ini sering kali bertolak belakang dengan biaya.
      Bepergian dengan biaya rendah biasanya memakan waktu yang lama, begitu juga sebaliknya, menggunakan transportasi yang “mahal” bisa menghemat banyak waktu. Menggunakan kereta api berbiaya murah tentu memakan waktu lebih lama daripada menggunakan pesawat berbiaya lebih mahal, bukan?
Sialnya lagi, kalo budget dan waktu mepet. Sial benar backpacker macam beginian. Hehehe :p
      Begitu juga ketika menentukan akomodasi. Penginapan dengan lokasi strategis yang dapat menghemat banyak waktu tentu juga lebih mahal daripada penginapan yang terletak di kawasan pinggiran. Tentu saja terlepas dari pelayanannya.
      Perhitungan dan kecermatan dalam menghitung ini adalah faktor yang harus dimiliki backpacker. Tidak hanya uang, barang-barang yang perlu dibawa ketika bepergian tentu juga perlu dipikirkan. Backpacker cenderung membawa sedikit barang karena demi mengurangi beban. Semua barang kan dibawa dengan tas punggung, yang tujuannya memudahkan mobilitas, sehingga harus dihitung benar barang-barang apa saja yang bisa masuk ke tas punggung dan seberapa kuat dia membawanya.

      Dulu, backpacker jarang membawa benda-benda berharga yang sekiranya tidak perlu. Laptop, telepon seluler, dan sebagainya ditinggal di rumah karena faktor efisiensi tempat dan keamanan. Sekarang banyak juga backpacker yang membawa gadget-gadget pendukung yang tentunya memudahkan mereka bepergian, semacam telepon genggam, kamera, hingga GPS.
peralatan backpacker 1
      Backpacker yang baik tentu bisa menguasai medan. Punya kemampuan membaca peta dan menentukan arah mata angin, akan sangat berguna apalagi ketika tersesat. Menguasai berbagai macam bahasa tentu akan sangat membantu lagi. Ini prinsip kemandirian yang dipegang.
      Menjadi backpacker memang memiliki kelebihan dan kekurangan. Keterbatasan dana membuat mereka harus memutar akal supaya bisa mencapai tujuan sesuai dengan kemampuan. Ini tentu beda dengan layaknya wisatawan yang memang datang ke suatu tempat untuk bersenang-senang dan rekreasi.
Apapun pilihan kita ketika bepergian, dengan ala backpacker atau wisatawan, selama kita nyaman dan menikmati perjalanan kita, monggo saja. Yang penting senang dan ndak merusak tempat-tempat tujuan tersebut.
Ngomong-ngomong, saya bukan, eh belum, menjadi seorang backpacker. Masih wannabe. Kalo ada tawaran menjadi wisatawan, apalagi dibayari, saya memilih cara wisatawan aja deh! hehehe